Postingan

Menampilkan postingan dari 2020

Pengering Rambut (Mata Pelajaran PPL

Gambar
Selamat datang di pertemuan sembilan mata pembelajaran PPL. Pada materi ini kita akan belajar tentang  Alat Pengering Rambut (Hair dryer) . Ada beberapa materi yang perlu anda pelajari yaitu anda akan mempelajari mengenai  fungsi dari bagian alat pengering rambut, selanjutnya bagaimana cara pemeliharaan dan perbaikan alat pengering rambut. A. Tujuan : Setelah selesai mempelajari topik ini peserta diklat dapat : 1. Menyebutkan fungsi dari bagian alat pengering rambut (Hair Drier) 2. Melakukan pemeliharaan dan perbaikan alat pengering rambut. B. Materi Alat pengering rambut banyak sekali dipakai di salon-salon kecantikan atau di rumah tangga. Bagaimana Hair Dryer Bekerja? 1. Bagian-bagian penting dari alat pengering rambut (hair drier) yaitu : a. Motor universal dan kipas b. Elemen pemanas c. Saklar pengatur temperatur/panas d. Rumah komponen a. Motor Motor listrik berfungsi untuk memutarkan kipas penghembus udara panas. Motor ini menggunakan kutub permanen, sedangkan rotornya sama denga

K3 ( Kesehatan dan Keselamatan Kerja)

Gambar
MATA PELAJARAN : PEKERJAAN DASAR ELEKTROMEKANIK 3.1 Menerapkan K3 sesuai manual standar operasional prosedur di bidang pekerjaan elektromekanik A.Konsep Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Pada awal revolusi industri, K3 belum menjadi bagian integral dalam perusahaan. Pada era ini kecelakaan kerja hanya dianggap sebagai kecelakaan atau resiko kerja (personal risk), bukan tanggung jawab perusahaan. Pandangan ini diperkuat dengan konsep Common Law Defence (CLD) yang terdiri atas Contributing Negligence (kontribusi kelalaian), fellow servant rule (ketentuan kepegawaian), dan risk assumption (asumsi resiko) (Tono, Muhammad: 2002) Dua hal terbesar yang menjadi penyebab kecelakaan kerja yaitu: perilaku yang tidak aman dan kondisi lingkungan yang tidak aman. Penyebab kecelakaan yang pernah terjadi sampai saat ini adalah diakibatkan oleh perilaku yang tidak aman sebagai berikut:  a. Teledor dan tidak hati-hati  b. Tidak mematuhi peraturan 

Instalasi Listrik 3 fasa

Gambar
Listrik AC dan DC Kelistrikan secara umum ada 2 jenis berdasarkan sifat gelombangnya yaitu listrik AC (alternating current) atau arus bolak-balik dan listrik DC (direct current) atau arus searah. Pada listrik AC ada 2 macam sistem 1 fasa dan 3 fasa. Tegangan AC (Alternating Current)/bolak-balik AC adalah singkatan dari Alternating Current, yaitu Listrik arus bolak-balik. Dinamakan demikian karena listrik ini mempunyai bentuk gelombang sinusoidal. Artinya adalah listrik ini mempunyai polaritas yang berubah-ubah antara kutub positif dan negative. Pengertian 1 Phase / Fasa Tunggal Di dunia kelistrikan, pada listrik AC ini ada 2 sistem yang dikenal yaitu system 1 phase atau biasa disebut dengan single phase dan 3 phase. Tegangan 1 phasa adalah instalasi listrik yang menggunakan dua kabel penghantar yaitu 1 kabel di fungsikan phasa dan 1 kabel lagi di fungsikan sebagai netral. Lihat pembahasan lebih lengkap di “Pengertian 1 Phase dalam Kelistrikan”. Di Indonesia, sistem 1 phase i